Yang menjalani masa kecil di taun 80 90’n pasti mengenal tokoh animasi Doraemon. Tokoh-tokoh Karakter animasi yang di ciptakan oleh fujiko fujio ini sudah ada sejak tahun 1969, menampilkan nobita sebagai anak kecil dengan robot kucing dari masa depan bernama Doraemon yang menjalani keseharian layaknya anak-anak kecil di jepang bersama teman-temannya Sizuka, Giant, suneo, dan beberapa teman lainnya.

Namun musim ini sepertinya akan menjadi waktu perpisahan dengan tokoh Doraemon. Setelah sekian lama tayang di seluruh Dunia termasuk Indonesia, pada tanggal 8 Agustus kemarin Doraemon hadir di bioskop dengan tampilan 3D. Film ini di beri judul “Stand by me” yang menceritakan perpisahan Nobita dengan Doraemon. Film ini baru tayang perdana di Jepang dan di beberapa bioskop blitzmegaplex di Indonesia. dan kali ini kami akan mengulas Trailer dari Film yang di kabarkan banyak sumber sangat menguras emosi dan perasaan penontonnya.

Dalam Trailer film 3D pertama robot kucing Doraemon itu, terlihat adegan yang pernah tersaji di awal cerita komik. Salah satunya adalah munculnya Sewashi cucu nobita dari masa depan yang kembali ke masa lalu. Trailer yang pertama kali di unggah oleh situs Cinema Today itu juga memperlihatkan bagaimana Sewasi memamerkan foto-foto Nobita di masa depan yang akhirnya menikah dengan Jaiko (Adik Giant). Bedanya, Tiga foto yang juga menampilkan anak-anak Nobita itu di perlihatkan dalam media layar sentuh hologram futuristik. Sedangkan di dalam manga jilid dan bab pertama, foto-foto tersebut di perlihatkan dalam bentuk buku album.

Lagu yang terdengar dalam Trailernya merupakan alunan nada dari suara merdu dari penyanyi Motohiro Hata. Di ketahui beberapa bab terkenal seperti “Sepanjang jalan dari negri masa depan”, “selamat tinggal Doraemon”, dan “Malam sebelum pernikahan nobita akan dimunculkan dalam film ini.

Trailer ini di buka dengan pertanyaan “Apakah Doraemon akan berakhir dimusim panas ini?”. Kemudian diperlihatkan adegan Doraemon sedang berbicara kepada Nobita “Aku tak bisa di sini lagi”. Trailer ini juga menyatakan bahwa film ini di tujukan untuk siapapun yang pernah mengalami masa kecil bersama Doraemon. Filmnya sendiri bakal menggambarkan ulang pertemuan pertama Doraemon dengan Nobita.

Semoga saja film ini tayang secepatnya secara merata di bioskop-bioskop di Indonesia untuk mengucapkan selamat tinggal untuk para fans Doraemon di sini kalau memang benar ini seri terakhir dari Doraemon.