Manga Naruto Chapter 1 Bagian 2 Bahasa Indonesia

Malam tiba dan Irukapun benar-benar mentraktir Naruto ramen di kedai Ichiraku ...

"Naruto ..."
"Ng?" Naruto makan ramen dengan lahapya.
"Kengapa kau melakukan hal seperti itu pada monumen Hokage? Apa kau tidak tahu, siapa Hokage itu?" Iruka bertanya.
"Tentu saja aku tahu ..." Ucap Naruto.
"Umumnya mereka yang bergelar Hokage, adalah mereka yang terkuat di desa ini bukan? Dan di antaranya ada Hokage keempat yang telah menyelamatkan desa dari monster rubah berekor sembilan". Terang Naruto.
"Lalu kenapa kau melakukannya?" Iruka kembali bertanya.

"Yaah, suatu hari nanti aku juga akan menjadi Hokage, dan ... Aku akan melampaui Hokage-Hokage sebelumnya!!" Tegas Naruto.
"Dan kemudian aku akan membuat desa mengakui kekuatanku ..." Ucap Naruto lagi.
"Uhm, Iruka-sensei, aku memiliki sedikit permintaan" Ucap Naruto sambil memohon.
"kau ingin tambah ramen lagi?" Kata Iruka
"Bukan ... Sanggah Naruto
Bisakah kau meminjamkan pelindung kepalamu itu padaku?" Naruto tertarik pada pelindung kepala yang dipakai tiap shinobi Konoha.
"Oh, maksudmu ini? Tidak boleh" Ucap Iruka.
"Ini adalah benda yang akan kau dapatkan suatu saat nanti di hari kelulusanmu, benda ini juga menandakan bahwa kau telah dewasa, mungkin kau akan mendapatkan pelindung kepala besok" Ucap Iruka.
"Aah, nggak asyik ..." Keluh Naruto.
"Hahaha, jadi karena itu malam ini kau tak memakai googlemu?"
"Beri aku semangkuk lagi!!!" Teriak Naruto
"Apa!?" Iruka terkaget

----- Naruto Chapter 1 -----

Keesokan harinya, di kelas, ujian akan segera dimulai ...
"Untuk lulus, kalian harus bisa menggunakan Bunshin no Jutsu"
Iruka menjelaskan aturannya.
"Ketika kalian dipanggil, harap kalian memasuki ruangan selanjutnya" Lanjutnya.
"Oh tidak, jangan jurus itu, jutsu itu adalah kelemahanku" Pikir Naruto.
"Tapi ... Akan kulakukan!!!!" Tekad Naruto telah bulat. Dan ketika namanya dipanggil, iapun masuk ke ruangan yang telah disediakan dan bersiap di hadapan dua juri, Iruka dan Mizuki.
"Perhatikan baik-baik ..." Naruto bersiap dan ... Boft ...


Naruto menciptakan sebuah bunshin, namun sebuah bunshin yang gagal. 

"Aku ... Gagal" Pikir Naruto, namun ...

"Iruka, ini kali ketiga ia mengikuti ujian.Dan ia telah mampu membuat sebuah klon, kenapa tidak kita luluskan saja?" Mizuki mempertimbangkan Naruto.
"Ah!" Naruto tersenyum, masih ada harapan baginya, namun ...
"Tidak bisa, Mizuki" Tegas Iruka, membuat harapan Naruto menghilang.
"Semua siswa berhasil membuat bahkan dua bunshin dengan baik, Sedangkan Naruto, ia hanya mampu membuat satu dan itupun bunshin yang gagal, Kita tidak bisa meluluskannya" Jelas Iruka.


----- Naruto Chapter 1 -----

Hari kelulusan, anak-anak Akademi bersukaria karena telah resmi menjadi genin dan mendapat ikat kepala shinobi Konoha . Mereka bersukaria, merayakannya dengan orang tua mereka. Akan tetapi berbeda dengan mereka, Naruto yang tak lulus hanya bisa termenung sendiri di ayunan, sambil melihat ke arah mereka dengan tatapan penuh kesedihan ...


Kerja bagus, itu baru anakku" Para orang tua memuji anak-anaknya.
"Kini, kau adalah lelaki sejati"
"Aku sangat bangga padamu, nanti malam akan kubuatkan makanan kesukaanmu" Ucap mereka.
"Hey, coba lihat anak itu ..." Salah seorang orang tua melihat sinis ke Naruto yang termenung.
"Dia itu satu-satunya bocah yang tidak lulus ya ..."
"Yah, keputusan yang bijak ...
anak itu memang tak pantas menjadi shinpbi" Ucap mereka.
"Karena dia itu adalah ...
Aah, untuk apa kita membicarakan itu"
Di tengah kerumunan, tampak juga Hokage ketiga ...
"Iruka, aku ingin berbicara padamu" Ucap Hokage.
"Iya, Hokage-sama?" Sahut Iruka.
Sementara di ayunan tempat tadi Naruto berada, ia sudah tampak tak ada.
Naruto telah pergi ...
"Naruto ..." Mizuki bertemu dengan Naruto di jalan dan kemudian
menyapanya.
"Mizuki-sensei?"
Mereka bertemu dan setelahnya, guru dan murid itupun pergi ke suatu tempat untuk bercakap-cakap.
"Iruka-sensei adalah orang yang serius" Ucap Mizuki.
"Orangtuanya meninggal ketika ia masih kecil, dan ia hidup sendiri setelah itu"
"Tapi, Kenapa ia selalu mengumpatiku?" Naruto bertanya.
"Mungkin dia melihat dirimu sama dengan dirinya" Jelas Mizuki.
"Dia mungkin ingin melihatmu menjadi kuat ... Ia sama denganmu, ia juga tidak memiliki orang tua, sama sepertimu" Lanjutnya.
"Tapi, aku berharap untuk lulus" Ucap Naruto.
"!!?" Mizuki terkejut.
"Itu ... Baiklah... aku akan memberitahukanmu sebuah rahasia yang spesial" Ucap Mizuki.
"Eh??" Naruto tak mengerti.

Dan kemudian setelah mendengar penjelasan itu, malam harinya Naruto mengendap-endap menuju rumah Hiruzen ...

"Apa yang kau lakukan di rumahku malam-malam begini?" Hiruzen memergokinya.
"Eh ..." Naruto ketahuan. namun dengan cepat, ia mengeluarkan jurus ...
"Sexy no Jutsu!!!"
"Uaaaahhhh!!!!!" Hiruzen yang bahkan seorang hokage tak mampu berbuat banyak, pingsan dengan darah mengucur dari hidungnya.
"Ketemu!!" Naruto menemukan sebuah gulungan, hal yang dicari-carinya dan kemudian membawanya pergi ke tengah hutan.
"Ayo kita lihat, jutsu pertama adalah ...
Kagebunshin no jutsu ...
Apa!!? Kenapa hal ini dimulai dari hal yang tidak kusukai?" Keluh Naruto yang membaca isi gulungan jutsu terlarang itu.

----- Naruto Chapter 1 -----

Sementara itu di kamarnya, Iruka terbaring dan teringat akan percakapannya dengan Hokage ketiga ...

"Iruka ..."
"Iya, Hokage-sama?"
"Aku mengerti apa yang kau rasakan, Tapi ia memang sangat mirip denganmu..."
Setelahnya, Iruka teringat masa lalu saat monster rubah ekor sembilan mengamuk ...
"Kita harus tetap menjaga area ini sampai Hokage keempat tiba" Ucap seorang shinobi.

Sementara itu, shinobi lain tampak tengah mengevakuasi penduduk, dan salah satunya adalah Iruka.
"Biarkan aku pergi, ibu dan ayahku masih tetap bertarung disana!!!!!!!" Teriak Iruka kecil mencoba untuk melawan. Namun, shinobi itu tetap membawanya ke tempat yang aman secara paksa.
Tok Tok!! Seseorang mengetuk pintu, lamunan Iruka terganggu, Flashback berakhir ...

"Ada apa?" Iruka membuka pintu rumahnya dan ternyata itu Mizuki.
"Kita harus pergi ke tempat Hokage-sama, Naruto ... mencuri gulungan rahasia itu ..." Ucapnya.
"!!!??" HIruka kaget.

----- Naruto Chapter 1 -----

Setelahnya, di depan kediaman Hokage ketiga, beberapa orang shinobi tampak tengah berkumpul untuk bersiap mengejar Naruto..

"Dia tidak akan lolos kali ini, Hokage-sama!" Ucap salah seorang dari mereka.
"Ya, benda itu adalah gulungan rahasia dari Hokage sebelumnya, jika digunakan pada jalur kejahatan, maka akan membuat sebuah masalah besar" Ucap Hokage ketiga.
"Sudah setengah hari gulungan itu dicuri, kita harus menemukan Naruto secepat mungkin" Ucapnya lagi dan ...
"Baik Hokage-sama!!!" Para shinobi itupun berpencar dengan cepat.

----- Naruto Chapter 1 -----

Salah satu dari shinobi pengejar itu adalah Iruka, dan kini ia sedang berada di atap sebuah gedung, melihat-lihat dimana Naruto berada. Akan tetapi, Naruto tak terlihat dimanapun ...
Hingga akhirnya, Iruka berpikir untuk mencarinya di hutan, "Aku harus segera mengecek ke hutan"
Sementara itu, Mizuki juga ikut mencari ...
"Aku harus menyebarkan kebohongan di desa lalu akan kurebut gulungan itu dari Naruto dan membuat Naruto seolah lenyap bersama dengan gulungan itu" Pikir licik guru yang ternyata jahat
itu.

Bersambung...

Title: Manga Naruto Chapter 1 Bagian 2 Bahasa Indonesia
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Writed by Admin